Sebagai seorang pemula, mungkin kalian masih bingung membedakan antara gerund dan infinitives dalam penggunaannya pada kalimat Inggris.
Terkadang kalian melakukan sedikit kekeliruan dalam menempatkannya pada struktur kalimat sehingga terlihat membingungkan sebab saat gerund dan infinitives digunakan pada struktur kalimat, maka hal itu akan memiliki fungsi yang sama, yaitu berfungsi sebagai kata benda atau noun.
Mari kita temukan sekarang!
Ringkasan
Oleh karena itulah, pada dasarnya dengan mengetahui perbedaan antara gerund dan infinitives akan dapat mencegah kalian dari membuat kesalahan tata bahasa saat menulis dalam bahasa Inggris.
Jika kalian tidak akan mengetahui perbedaannya dan cara membedakan antara gerund dan infinitive, maka mungkin akibatnya akan fatal sebab lawan bicara akan keliru menangkap maksud kalian.
Misalnya ada sebuah kalimat dengan menggunakan gerund
1) I like playing football on the floor = Saya suka bermain sepakbola di atas lantai
Atau dengan menggunakan infinitive
2) I like to play football on the floor = saya suka bermain sepakbola di atas lantai.
Kedua kalimat ini terlihat memiliki arti yang sama, bukan? Bagi kita yang bukan penutur asli bahasa Inggris, sepertinya kedua kalimat tidak punya makna yang berbeda.
Namun jika kalian perhatikan secara lebih seksama, maka akan ada sedikit perbedaan. Perbedaannya hampir saja tidak terlihat atau terasa. Untuk itu, mari kita bersama-sama untuk mengecek artinya!
- Pada kalimat pertama menunjukkan bahwa saya memang menikmati bermain sepakbola di atas lantai, dan kemungkinan, saya memiliki kebiasaan untuk melakukan hal itu (main sepakbola) di atas lantai.
- Namun, pada kalimat kedua menunjukkan bahwa saya berniat atau ingin bermain sepakbola di atas lantai. Jadi bermain sepakbola itu (play football) belumlah terjadi dan mungkin akan terjadi di masa depan.
Dengan demikian, dapat dikatakan untuk sementara bahwa perbedaan umum antara gerund dan infinitive pada kedua kalimat di atas adalah gerund tampak lebih umum, sementara infinitive tampak lebih spesifik.
Contoh lainnya I like reading your books = Saya suka membaca buku-buku Anda
atau I like to read your books.
Oh iya perlu dicatat juga bahwa ada beberapa verb tertentu yang dapat merubah arti saat diikuti oleh gerund atau infinitive. Coba perhatikan contoh penggunaannya pada kedua kalimat di bawah ini:
1) I stopped meeting my friend because he is not good = Saya berhenti bertemu teman saya sebab dia tidak baik.
2) I stopped to meet my friend = Saya berhenti untuk bertemu teman saya
Sangat jelas disini bahwa kalimat yang pertama menunjukkan bahwa saya tidak lagi suka bertemu dengan teman saya karena alasan demikian.
Sementara kalimat yang kedua menunjukkan bahwa saya berhenti (pada sebuah perjalanan) untuk menemui teman saya.
Mau contoh lain lagi dari penggunaan infinitive dan gerund? Baiklah, perhatikan contoh ini baik-baik!
1) I forgot to pay the rent = Saya lupa untuk membayar sewa. Maksudnya disini adalah saya tidak membayar sewa sebab saya lupa untuk melakukan hal itu.
2) I forgot paying the rent to the house owner = Saya lupa membayar sewa kepada pemilik rumah.
Maksudnya disini adalah bahwa saya memang melupakan pembayaran sewa, atau saya tidak memiliki kenangan membayar sewa kepadanya pada waktu sebelumnya.
Masih bingung juga dengan penjelasan ini? Sebagai pelajar pemula, kalian mungkin akan mengalami sedikit kesulitan dalam membedakan antara gerund dan infinitive ini.
Oleh karena itu, kali ini akan kami bahas seputar perbedaan antara dua tata bahasa itu secara lebih mendetail dan jelas dan bagaimana cara membedakan antara keduanya.
Cara Membedakan Antara Gerund dan Infinitives Secara Mudah
Oh iya perlu disampaikan disini bahwa pada intinya, sebuah kata yang dibentuk dari sebuah verb yang berlaku sebagai sebuah noun dan berakhir dengan imbuhan –ing disebut dengan gerund.
Sementara itu, frasa-frasa infinitives- biasanya disebut dengan infinitives – dibentuk dengan kata ‘to’ di depan sebuah kata kerja atau verb.
Perlu diketahui disini bahwa baik gerund maupun infinitives dapat menjadi subyek pada kalimat, dan juga baik gerund maupun infinitives bisa berperan sebagai obyek pada sebuah kata kerja.
Nah sekarang Anda sudah tahu bagaimana kedua elemen ini dapat berfungsi sama, yaitu bisa sebagai subyek dan obyek.
Saatnya untuk dijelaskan perbedaan penting antara keduanya, dimana gerund dapat menjadi obyek bagi sebuah preposisi, sementara infinitive tidak bisa.
Contoh-contoh gerund yang dibentuk dengan tambahan ‘ing’, seperti walking, fishing, writing, listening, drinking, thinking dan lain sebagainya.
Sementara itu beberapa contoh dari infinitives yang dibentuk dengan tambahan kata ‘to,’ seperti to drink, to eat, to listen, to write, to think dan lain-lain.
Coba perhatikan bahwa kedua elemen itu dapat berfungsi sebagai subyek pada suatu kalimat:
- Drinking is something that I need to do now
- To drink is something that I need to do now
Kalian juga bisa menggunakan sebuah gerund atau infinitives sebagai obyek dari sebuah verb. Contohnya sebagai berikut:
- I like eating or I like to eat
- I like fishing or I like to fish
Namun perlu dicatat sebab disini terdapat letak perbedaannya, yaitu dimana hanya gerund yang bisa menjadi obyek dari sebuah preposisi, sementara infinitives tidak bisa. Contohnya begini,
- I am thinking about walking in the city = Saya berfikir untuk berjalan di kota
Tentu saja kalian tidak bisa mengatakan begini,
-
I am thinking about
to walkin the city. Ini adalah salah dalam kaidah tata bahasa Inggris yang tepat.
Contoh lainnya adalah:
- I talk about having a trip to Bali Island.
Disini kalian tidak bisa mengatakannya begini: I talk about to have a trip to Bali.
Jangan lewatkan:
Belajar Menerapkan Penggunaan In On At Dengan Cara Paling Gampang
Kalian masih bingung dengan perbedaan keduanya?
Jika dilihat sebentar, mungkin ini kelihatan agak sulit untuk mengetahui kapan seharusnya menggunakan sebuah infinitive dan kapan seharusnya menggunakan sebuah gerund.
Tenang dulu! Sebab sudah saatnya kalian mengetahui cara-cara untuk membedakan antara penggunaan gerund dan infinitives.
Gerunds
Elemen ini paling baik digunakan dalam kalimat-kalimat yang menunjukkan adanya aksi atau perbuatan yang nyata atau selesai, atau yang sudah selesai.
Contoh-contohnya seperti berikut ini:
- I stopped thinking about you now = Saya berhenti berpikir tentang Anda sekarang
Pada contoh ini, kalian bisa perhatikan bahwa thinking adalah real atau nyata dan itu terjadi sebelum saya berhenti.
Contoh lain lagi:
- I finished eating yesterday = Saya telah selesai makan kemarin
Pada contoh di atas, kalian bisa perhatikan bahwa eating merupakan kegiatan nyata dan itu terjadi sebelum saya menyelesaikannya.
Atau contoh lainnya seperti ini:
- They really enjoy going to shopping malls = Mereka sangat menikmati pergi ke mall-mall perbelanjaan
Pada contoh di atas, kalimat tersebut menunjukkan bahwa going adalah aksi nyata, dan perbuatan itu merupakan sesuatu yang mereka sukai.
Contoh lainnya dari penggunaan gerund:
- I remembered locking the door = Saya ingat mengingat kunci
Kalimat ini berarti bahwa kalian sudah mengunci pintu dan kalian ingat faktanya bahwa kalian telah melakukannya.
Infinitives
Elemen ini biasanya paling baik digunakan pada kalimat-kalimat yang tidak nyata (unreal) atau bersifat abstrak, atau yang terjadi di masa depan.
- I would like you to think about something = Saya ingin Anda berpikir tentang sesuatu.
Pada contoh di atas, saya meminta Anda untuk memikirkan akan sesuatu, tapi ‘thinking/memikirkan’ ini belumlah terjadi.
- I want you to visit me once a week : Saya ingin Anda untuk mengunjungi saya sekali setiap minggunya
Di contoh ini, kata ‘visit’ belumlah terjadi dan saya menginginkan Anda untuk melakukan hal itu pada saat yang akan datang.
Ingin contoh lainnya? Perhatikan baik-baik contoh ini!
- I remembered to lock the door = Saya telah ingat untuk mengunci pintu
Kalimat di atas mengindikasikan bahwa Saya tidak lupa bahwa saya perlu mengunci pintu. Kata ‘remembered’ datang sebelum perbuatan yang ditunjukkan oleh kata ‘lock’
Oh ya perlu dicatat juga disini bahwa para pelajar biasanya akan tampak kesulitan untuk memahami mengapa dalam tata bahasa Inggris, beberapa verb tertentu harus diikuti oleh gerund, dan beberapa verb lainnya harus diikuti oleh infinitive, dan beberapa verb lainnya ternyata bisa diikuti baik oleh gerund maupun infinitive.
Sebuah kesalahan umum yang terkadang dilakukan oleh para pelajar pemula adalah dengan menggunakan gerund pada tempat infinitive, atau sebaliknya, menggunakan infinitive pada posisi gerund.
2 (dua) kalimat berikut ini merupakan kesalahan-kesalahan yang umumnya terjadi, diikuti oleh penjelasan dengan format kalimat yang benar.
1) I avoid to see my girlfriend at the university. Kalimat ini dianggap salah sebab menempatkan infinitive pada posisi gerund. Yang benar adalah I avoid seeing my girlfriend at the university.
2) I don’t know how he managed talking to her at the office. Kalimat ini juga dianggap salah sebab menempatkan gerund pada posisi infinitive. Kalimat yang benar adalah I don’t know how he managed to talk to her at the office.
Kalian bisa melihat pada kedua kalimat di atas, bahwa verb ‘avoid’ seharusnya diikuti oleh gerund, dan bukan infinitive.
Sementara itu kata pada kalimat kedua yaitu ‘manage’ mesti diikuti oleh infinitive, dan bukan oleh gerund. Mengapa demikian?
Sebenarnya, tidak ada peraturan yang spesifik yang menjelaskan mengapa beberapa verb harus diikuti oleh gerund dan verb-verb lainnya harus diikuti oleh infinitive.
Hanya dengan terus berlatih mempelajari bahasa Inggris secara baik dan mempraktekkannya dapat membantu para pelajar memahami nuansa-nuansa dan penggunaan dengan format gerund dan infinitive secara benar.
Berikut ini adalah daftar dari beberapa verb yang biasanya diikuti oleh bentuk gerund seperti
Admit, adore, avoid, celebrate, confess, delay, deny, dislike, enjoy, finish, imagine, involve, justify, keep, mention, mind, omit, postpone, practise, quit, recommend, report, suggest, tolerate, understand dan banyak lagi.
Contoh-contoh penggunaannya dalam kalimat:
1) They quit insulting me = Mereka berhenti menghina saya
2) I keep calling you everyday = I tetap memanggil Anda setiap hari
3) I have to finish working tonight = Saya harus menyelesaikan kerja malam ini
Baca Juga:
Sementara itu berikut ini daftar dari verb-verb yang biasanya diikuti oleh bentuk infinitive
seperti agree, aim, appear, bother, claim, decide, demand, fail, guarantee, happen, hasten, learn, manage, offer, prepare, pretende, refuse, resolve, seek, tend, threaten, vow, dan banyak lagi.
Contoh-contoh penggunaannya dalam kalimat:
1) I agree to go to that university today
2) She refused to continue her trip to Jakarta
3) He vowed to marry her this year
Di samping kedua penggunaan seperti di atas, ternyata ada beberapa verb tertentu yang juga bisa diikuti baik oleh gerund maupun infinitive.
Kalian bisa memilih salah satunya, seperti begin, start, continue, hate, like, love, like, prefer, propose, start dan lain-lain.
Contoh-contoh penggunaannya dalam kalimat sebagai berikut:
1) I start to love you atau bisa juga I start loving you = Saya mulai mencintai Anda
2) I prefer to read the book atau bisa juga I prefer reading the book = I lebih suka membaca buku
3) I propose to marry her tonight atau bisa juga I propose marrying her tonight. = Saya melamar untuk menikahinya malam ini
4) I prefer to sleep without a blanket aau bisa juga I prefer sleeping without a blanket = Saya lebih suka tidur tanpa sebuah selimut.
Supaya tidak salah dalam penggunaannya nanti, maka kalian disarankan untuk menghafal verb-verb di atas dan mempraktekkannya secara terus menerus supaya kalian nantinya terbiasa menggunakannya dalam kalimat bahasa Inggris secara tepat.
Kesimpulan
Jadi, untuk membedakan sebuah kata itu apakah gerund atau infinitives dapat disimpulkan menjadi sebagai berikut:
1. Gerund merupakan pembentukan verb/kata kerja dengan tambahan akhiran –ing, sementara infinitives dibentuk dengan menggabungkan verb dengan awalan to. Silahkan perhatikan contoh-contohnya di atas!
2. Biasanya arti yang ditunjukkan oleh penggunaan gerund itu lebih bersifat umum, atau juga mengandung kebiasaan.
Sementara itu, arti yang ditunjukkan oleh penggunaan infinitive biasanya akan lebih spesifik dan mengandung bahwa perbuatan/aksi/verb kedua belum selesai dilakukan atau akan dilakukan nanti.
3. Dalam penggunaannya pada struktur kalimat, penggunaan gerund bisa didahului oleh sebuah preposisi, sementara itu penggunaan infinitives tidak bisa didahului olehnya.
4. Terkadang kalian perlu menghafal verb-verb tertentu dalam bahasa Inggris supaya memahami apakah verb itu bisa diikuti oleh gerund atau kah infinitive, atau bisa digunakan oleh salah satu dari keduanya (bersifat opsional). Silahkan lihat contoh-contoh penggunaannya di atas. Kalian sebenarnya dapat menghafal verb-verb itu dengan mudah dengan mempraktekkannya pada pembuatan kalimat oleh kalian sendiri.
5. Sangat penting untuk diingat bahwa terdapat sejumlah verb tertentu yang bisa saja merubah arti saat diikuti oleh gerund atau infinitive. Jadi disini kalian perlu lebih berhati-hati dalam penggunaannya sebab hal itu akan merubah arti cukup penting.
Jika kalian salah menggunakannya, maka mungkin akan terjadi miskomunikasi dengan lawan bicara kalian. Silahkan perhatikan contoh-contohnya di atas!
Nah, kini kalian sudah mengerti kan apa perbedaan antara gerund dan infinitive dan penggunaan kedua unsur itu pada struktur kalimat?
Kalian juga sudah paham bagaimana cara membedakan antara kedua unsur tersebut?
Semoga artikel ini dapat memberikan sedikit gambaran buat kalian dan bermanfaat untuk meningkatkan kualitas grammar kalian.
Semoga sukses selalu ya!
-
Lucky Herawati
Lega rasanya, saya sudah dapat didukung oleh Eng Breaking. Banyak kata-kata baru yang saya peroleh. Cara yang saya gunakan, selain melakukan sesuai arahan Eng Breaking, saya juga mencatat sendiri kata-kata baru dalan buku rencana aksi. Sebelum saya memulai lesson berikutnya, saya ulang-ulang kata-kata baru tersebut. Dengan demikian saya benar-benar memahami isi cerita dari setiap lesson (banyak cerita yang lucu-lucu).
-
Annis
Hal yang terasa dari kemajuan saya adalah saya sudah berani menulis chatting dalam bahasa Inggris dengan menggunakan istilah-istilah yang ada di berbagai lessons. Kepada mahasiswa dan sesama dosen, sekarang saya menggunakan bahasa Inggris
-
Agung Pramudita
Apakah mudah dipelajari? Karena saya sering bosan atau berhenti di tengah-tengah
-
Yohana
Mudah dipelajari, ada instruksi setiap hari, selangkah demi selangkah, kontennya sudah sesuai dengan topik harian, saya juga telah belajar selama satu setengah bulan, sekarang walau komunikasi blm terlalu lancar, setidaknya tidak takut berbicara bahasa Inggris lagi
-
Sitti Rahmah Umniyati
Belajar di Eng Breaking, seperti mendapat harta karun. Betapa tidak, karena bertahun-tahun sampai di usia pensiun, saya belum menemukan metode Bahasa Inggris yang dapat mengatasi masalah saya yaitu kurang percaya diri dan merasa alergi untuk berkomunikasi dengan native speaker. Ini benar-benar terapi yang jitu untuk mengatasi permasalahan saya di listening, dan speaking. Alhamdulillaahi rabbil 'aalamiin.
-
Anastasia Welerubun
Kumpulan buku Eng Breaking juga super indah + isi buku sangat bagus dan praktis, memiliki instruksi terperinci lengkap, saya sudah belajar sekitar 2 minggu dan merasakan kemajuan yang nyata
-
Dioza
Set lengkap ada apa aja?
-
Ririn
Setnya termasuk buku2, akun online, aplikasi dan bahkan lebih banyak hadiah. Sangat lengkap ^^!
-
Lokita Dewi
Buku ini sangat cocok bagi mereka yang blm memiliki dasar-dasarnya bhs Inggris seperti saya. Baru saja belajar, saya merasa mendengarkan dan pengucapan saya lebih baik, dan saya tahu lebih banyak kosakata dan pertanyaan umum dalam bhs Inggris. Buku ini sangat mudah dipelajari dan sederhana. Belilah dan memastikan bahwa anda akan melihat perbedaannya setelah menyelesaikannya. Tapi harus berusaha, berlatih keras juga ya!
-
Sitti Rahmah
Menurut saya pelajaran lumayan ok, sepertinya cocok untuk yang malas baca buku, malas hapal seperti saya, desainnya juga lumayan cantik dan mudah di pahami.
-
Vinia Sintia
Baru 2 minggu belajar, cara bicara bahasa inggrisku yg dulu kaku sekarang sudah mulai baik ..anakku juga memuji ibunya katanya cara bicaranya sdh mulai luwes dan lancar...aku senang sekali bertemu dengan Eng breaking
-
Nurhaya Beeca
Saya cukup puas dengan produknya. Barang yang dikemas dengan hati-hati, pengiriman tepat waktu, dan kualitas buku juga bagus. Sampul dan isi buku cukup berwarna dan mudah dibaca. Saya berharap mempelajari buku ini saya akan memenuhi tujuan yang telah ditetapkan..
Bisa jelaskan lebih tepat lagi ko k 🙏
Hello Kak Yulia, Terima kasih telah tertarik dengan program Eng Breaking 🥰🙏
Silakan bergabung dengan Eng Breaking di: http://engbreaking.id/ supaya cepat bisa menguasai Bahasa inggris.